BANTENEXPRES - DPRD Kota Tangerang menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Penjelasan Wali Kota Tangerang mengenai Raperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023, Selasa (22/08).

Rapat dihadiri pimpinan DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo, Kosasih, Turidi Susanto dan Tengku Iwan serta 26 anggota DPRD dan para tamu undangan diantaranya kepala OPD hingga camat se-Kota Tangerang.

Rapat dibuka dengan penyampaian Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah dihadapan forum dengan menyampaikan penjelasan atas Raperda Perubahan APBD tahun anggaran 2023 di hadapan jajaran DPRD Kota Tangerang.

Wali kota menjelaskan, secara garis besar komposisi Raperda perubahan APBD tahun anggaran 2023 mengalami penurunan baik dari sisi pendapatan maupun belanja daerah, namun anggaran pendidikan dan kesehatan di Kota Tangerang justru bertambah.

"Urusan pemerintahan bidang pendidikan senilai Rp.1,27 Triliun bertambah Rp. 19,13 Miliar dari angaran semula Rp.1,25 Triliun," jelas wali kota dihadapan forum rapat siang itu.

"Untuk kesehatan menjadi Rp.900,3 Miliar, bertambah Rp.57,9 Miliar dari anggaran semula," lanjut wali kota.

Lebih lanjut wali kota menjabarkan anggaran belanja daerah terdiri dari tiga sumber, diantaranya belanja operasi, belanja modal dan belanja tidak terduga.

"Yang dialokasikan untuk delapan urusan, mulai dari urusan wajib hingga urusan pendukung," tutup wali kota.

Sementara itu, Ketua DPRD Gatot Wibowo seusai rapat menyampaikan, bahwa pihaknya akan menunggu jawaban-jawaban atau pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD atas penyampaian wali kota tersebut.

"Ya terkait apa yang tadi disampaikan wali kota, kita belum memutuskan karena kita besok masih akan mendengarkan pandangan umum fraksi-fraksi terlebih dahulu," kata Gatot kepada awak media.

Kendati demikian, pihaknya mengapresiasi Pemerintah Kota Tangerang yang tahun ini mengalokasi anggaran untuk Pendidikan dan Kesehatan yang mengalami penambahan (anggaran).

"Anggaran untuk sektor Pendidikan dan Kesehatan bertambah yah, jadi ini bagus sebagai langkah Pemkot Tangerang yang terus memperhatikan bidang itu. Karena itu layanan dasar dan juga untuk kepentingan masyarakat Kota Tangerang," ucap dia.

Untuk diketahui, pendapatan daerah dalam Raperda Perubahan APBD tahun 2023 menjadi Rp.4,45 Triliun, atau berkurang Rp.105,32 Miliar dari anggaran semula sebesar Rp.4,56 Triliun, sedangkan belanja daerah berkurang sebesar Rp.143,15 Miliar dari anggaran semula Rp.5,101 Triliun.

(ZIE)