BANTENEXPRES - Sebagai negara yang mayoritas berpenduduk muslim, kehalalan merupakan suatu hal yang sangat prinsipil bagi umat Islam. Atas dasar itu, pemerintah diminta menggunakan vaksin halal, termasuk vaksin booster (penguat).

Hal yang sama juga diminta oleh Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Tangerang, saat menggelar aksi unjukrasa demonstrasi menuntut pemerintah menyediakan vaksin booster halal, di Kawasan Pendidikan, Cikokol, Kota Tangerang, Jumat (28/01).

"Kami minta pemerintah segera menyediakan pilihan vaksin booster yang halal bagi umat Islam," cetus Koordinator aksi, Ridwan.

Menurutnya vaksin yang disediakan hari ini untuk booster tidak satupun yang mendapatkan fatwa halal dari MUI. Sehingga memberatkan bagi kalangan muslim untuk ikut program vaksin booster.

Ketua KAMMI Tangerang, Suryansah juga menyatakan keberatannya terhadap surat edaran dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) soal vaksin booster.

"Vaksin booster halal ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam sehingga kami berharap pemerintah pusat dapat menyediakan Vaksin Booster yang halal dan aman," tegas Suryansah.

Dia pun mengingatkan pemerintah agar memprioritaskan vaksin halal yang sudah dikeluarkan dari fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Sebelumnya juga MUI menginginkan pemerintah memberikan vaksin yang aman dan halal untuk masyarakat. Hal itu mengingat mayoritas masyarakat Indonesia adalah muslim.

(ZIE/GUNG)