BANTENEXPRES - Ketua DPRD Kota Tangerang Rusdi Alam speak up terkait adanya cuitan atau unggahan di platform media sosial X (baca-Twitter), yang berisikan anggaran seragam baju adat untuk HUT Kota Tangerang sebesar Rp39 juta bagi istri anggota dewan.

Rusdi menegaskan dan memastikan tidak ada anggaran untuk pembelian seragam baju adat bagi istri anggota DPRD Kota Tangerang apalagi dengan jumlah yang fantastis besar.

"Yang lagi viral itu, bahwa ada alokasi anggaran Rp39 juta buat seragam istri dewan, itu bohong gak ada, hoaks," tegas Rusdi di kantornya, Kamis (13/02) malam.

"Kita pastikan di APBD kita khususnya di Sekretariat DPRD, tidak ada satu rupiah pun yang dianggarkan untuk baju istri dewan," kata dia melanjutkan.

Justru, kata Rusdi, hari ini para istri anggota dewan menggunakan anggaran swadaya untuk seragam di HUT Kota Tangerang pada 28 Februari mendatang.

"Itu swadaya dari mereka, dan gak semua. Dan kalau di APBD silahkan aja cek anggaranya, ada gak di Sekretariat DPRD buat seragam," ujar dia.

Yang ada, ungkap dia, anggaran buat anggota DPRD yakni pembelian pakaian adat HUT Kota Tangerang dengan anggaran minim.

"Saking minimnya para vendor aja pada nolak, karena anggaranya terlalu rendah, cuman Rp112 juta. Silakan aja di cek," ujar Rusdi.

"Jadi sekali lagi, tidak ada anggaran buat seragam istri dewan yang besar itu. Yang ada dari swadaya masing-masing istri dewan, kolekan," sambungnya.

Adanya cuitan viral tersebut, pihaknya saat ini sedang mengklarifikasi kepada akun yang bersangkutan. Karena menurutnya sangat merugikan DPRD Kota Tangerang.

"Kita nanti coba klarifikasi kepada yang punya akun X, dan kalau pun nanti diindahkan kita akan coba upaya langkah-langkah hukum," ucapnya.

Politisi partai Golkar ini juga mengatakan, tidak mungkin ada istri anggota dewan yang mengatakan itu di sosial media.

"Bisa saja itu ngarang-ngarang ngaku istrinya dewan, ngaku bikin seperti itu. Kan gak mungkin juga bahasanya istri dewan begitu. Intinya tidak ada anggaran seragam itu, itu hoaks," Rusdi kembali menegaskan.

Sebelumnya beredar di platform X (Twitter)  akun @chachathaib mencuit kalimat "Followerku isterinya anggota DPRD, cuma buar seragam aja anggaranya segini. Ckckck," bunyi cuitan akun tersebut.

Akun itu sembari menyertakan sebuah postingan gambar (capture) yang berisikan mengaku seorang isteri anggota DPRD Kota Tangerang tiga periode. Berikut petikanya:

"beb mau cerita...gw jadi isteri anggota DPRD udh 3periode.tapi kali ini kaya orang gila!!! gw sebel terlalu bego, sangat tolol mwnurut gw. ada banyak bgt uang tunjangan tunjangan yg seharusnya ga gw terima karna ga perlu atau sekalipun perlu ga sebanyak itu.
bulan februari ini tunjangan yang paling ga masuk akal adalah seragam buat upacara HUT kota tangerang,lu tau berapa nominalnya? 39 juta!!!!!!! cuma kain batik dan harus dijait.
gw pengen teriak!!!5M buat seragam upacara istri anggota DPRD ?? lu tau gak masih banyak manusia yg ga punya beras," isi postingan tersebut dilihat pada, Kamis (13/02) petang tadi."

Namun, tiba-tiba akun @chachathaib per malam ini di kunci alias private. Tidak bisa lagi melihat postinganya, mengaksesnya.

Sebagai informasi tambahan, Kota Tangerang bakal merayakan hari jadinya alias HUT Ke-32 Kota Tangerang pada tanggal 28 Februari 2025 mendatang.

(ZIE/MAN)