Ekonomi
Rabu 16 Agustus 2023 14:07
Juru Bicara Komisi III DPRD Kota Tangerang asal partai NasDem, Anggiat Sitohang. (FOTO: Dok-BantenExpres)
\"Share

BANTENEXPRES - Komisi III DPRD Kota Tangerang menyebut proyek revitalisasi Pasar Anyar yang rencananya dilaksanakan pada September tahun ini diperkirakan bakal molor alias urung terlaksana.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Komisi III DPRD Anggiat Sitohang usai rapat dengar pendapat (hearing) dengan sejumlah instansi di antaranya, Asda II Pemkot Tangerang, PD Pasar dan Disperindag, Selasa (15/08).

Menurut Anggiat, masih terdapat banyak kendala dalam proses pelaksanaan relokasi pedagang pasar yang berlokasi di Kecamatan Tangerang tersebut. Sehingga kemungkinan besar rencana revitalisasi pasar legendaris di Kota Tangerang itu mundur dari target semula, September 2023.

Anggiat menyebut ada sejumlah kendala dalam prosesnya, yakni seperti belum tersedianya lahan sementara untuk merelokasi pedagang serta proses pendataan pedagang yang juga belum rampung.

Selain itu, lanjut politisi partai NasDem ini, proses tender proyek pasar yang dibangun sejak tahun 1967 itu hingga saat ini belum dilaksanakan oleh Kementerian PUPR.

"Kemungkinan besar molor, belum bisa terlaksana di bulan September mendatang. Karena kendala-kendala tadi. Ini saja bulan Agustus sudah pertengahan, sepertinya gak kekejar kalau September," kata dia.

Sejatinya muncul sejumlah opsi terkait penentuan lahan sementara untuk para pedagang Pasar Anyar berniaga selama nantinya revitalisasi berlangsung.

Salah satunya lokasi di kawasan Mal Bale Kota. Namun, kata dia, rencana tersebut pun gagal lantaran dlihat dari aspek hukum hal tersebut tidak memungkinkan.

"Karena di lahan Mal Bale Kota itu sudah ada pihak lain yang menyewa, jadi kan nggak bisa disewa lagi (untuk relokasi pedagang)," ucapnya.

Dia juga menyebutkan ada opsi yang muncul yakni dengan menyebar pedagang ke sejumlah lokasi yang berbeda. Namun, para pedagang merasa keberatan dengan opsi-opsi tersebut.

"Jadi para pedagang pun menolak kalau ditempatkan secara terpisah di beberapa lokasi. Mereka itu maunya di satu tempat, dan itupun lokasinya nggak jauh-jauh dari Pasar Anyar," Anggiat menutup.

Diakhir, pihaknya dalam waktu dekat akan memanggil kembali dinas-dinas terkait termasuk dengan para pedagang.

(ZIE)

Tentang Kami | Hubungi Kami | Redaksi | Disclaimer

PT BantenExpres Siber Media ©2018     develop by mitratek