SERANG - Polda Banten dan Polres Jajaran terus melaksanakan operasi premanisme. Operasi dilakukan siang dan malam hari di lokasi-lokasi yang disinyalir rawan pemalakan dan pungutan liar.

Ada 1.019 orang yang telah diamankan Polda Banten pada operasi premanisme di enam wilayah Polres/ta dalam waktu 7 hari.

Kapolda Banten, Irjen Pol Rudy Heriyanto mengatakan operasi premanisme tersebut merupakan tindak lanjut instruksi Kapolri.

"Kami segera melakukan pembersihan preman dan siapa pun yang mencoba-coba membuat resah di semua wilayah hukum Polda Banten," kata Rudy Heriyanto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/06).

Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, hasil operasi hari ke-7 totalnya ada 1.019 orang yang terdiri dari 962 orang premanisme dan 57 orang yang melakukan pungutan liar.

Setelah sebelumnya berhasil menjaring 925 orang, hari ini Polda Banten dan Polres/ta jajaran berhasil menjaring 94 orang, meliputi dari wilayah:

1. Polda Banten: premanisme 5 orang
2. Polres Serang Kota: 11 orang
3. Polres Cilegon: 29 orang.
4. Polres Serang: 8 orang.
5. Polresta Tangerang: 5 orang dan pungli 16 orang
6. Polres Pandeglang: 3 orang dan pungli 4 orang
7. Polres Lebak: 13 orang.

Edy juga menjelaskan bahwa pola operasi tersebut dengan mengedepankan Preventive Strike serta penegakkan hukum bagi pelaku yang melanggar pidana.

"Juga melibatkan ratusan personel gabungan, yang terdiri dari Polri, TNI, Pemda serta masyarakat," kata dia.

"Tujuan dari kegiatan operasi penertiban ini adalah untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat serta terwujudnya kamtibmas yang kondusif di daerah hukum Polda Banten," ujar Edy. (MAN)